Kepala HR Iran: AS hanya memberi isyarat untuk mendukung hak asasi manusia

Mengacu pada kejahatan AS pada tiga tingkat teror, sanksi, dan kejahatan terhadap kemanusiaan, Gharibabadi mengatakan pada hari Sabtu bahwa AS telah melakukan kejahatan terhadap bangsa Iran, rakyatnya, dan negara-negara lain.

AS memiliki pandangan yang sepenuhnya politis terhadap hak asasi manusia dan tidak mempercayainya, katanya.

Misalnya, Amerika Serikat tidak bergabung dengan “Konvensi Hak Anak” karena alasan yang tidak realistis, tegasnya.

Alasan lain untuk politisasi hak asasi manusia adalah ketidakpedulian AS terhadap kejahatan rezim Zionis di Gaza, katanya.

Meski banyak negara dan institusi bereaksi terhadap kejahatan rezim Zionis di Gaza, AS tidak mengeluarkan pernyataan yang paling sederhana, malah sebaliknya memberikan dukungan logistik dan intelijen yang sangat besar untuk melakukan kejahatan tersebut, kata Gharibabadi.

Invasi AS ke beberapa negara seperti Irak dan Afghanistan, yang menyebabkan kematian jutaan orang di negara-negara tersebut, merupakan tanda lain dari politisasi hak asasi manusia, serta sanksi ekonomi, antara lain, katanya.

Kini AS telah menjatuhkan sanksi ekonomi terhadap 25 negara, yang bertentangan dengan prinsip hukum humaniter internasional, tegasnya.

Sanksi ekonomi AS, terutama yang bersifat ekstrateritorial, bertentangan dengan prinsip hukum humaniter internasional, katanya.

Sanksi ekonomi di Irak menyebabkan kematian 500.000 anak di negara ini.

Ini terjadi sementara AS bereaksi terhadap insiden tidak penting di negara lain dan mengeluarkan pernyataan, katanya.